Surabaya (15/11/2018) – Setelah sukses di tahun lalu, Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) kembali mengadakan Bekraf Festival (Bekfest) 2018 yang kedua di tahun 2018. Acara ini resmi dibuka pukul 19.30 WIB di Grand City Convention dan Exhibition Surabaya, Jl. Walikota Mustajab No.1, Surabaya pada Kamis (15/11).
Diawali dengan fashion show IKKON (Inovatif dan Kreatif Melalui Kolaborasi Nusantara), para pengunjung dibuat kagum oleh rancangan busana khas Wakatobi, Belitung, Siak, Singkawang, dan Dompu. Fashion show tersebut menjadi awal dari rangkaian opening ceremony Bekfest 2018. Setelah fashion show, acara Bekfest 2018 secara resmi dibuka oleh Tri Rismaharini selaku Walikota Surabaya dan Triawan Munaf sebagai Kepala Bekraf.
Dalam sambutannya, Tri Rismaharini mengatakan bahwa warga Surabaya menyambut baik terselenggaranya acara Bekraf di kotanya. Tri Rismaharini juga sempat mengatakan bahwa ekonomi kreatif merupakan perekonomian Indonesia yang tak akan pernah mati. “Anak-anak muda di Surabaya ingin belajar meningkatkan industri kreatif jadi salah satu area untuk berkreasi dan berproduksi. Saya yakin bahwa industri kreatif adalah industri yang tidak pernah mati sampai nanti kiamat. Terima kasih pada arek-arek suroboyo yang telah hadir,” ucap Tri Rismaharini.
Sedangkan Kepala Bekraf Triawan Munaf sangat berterima kasih kepada Tri Rismaharini karena telah memberikan kesempatan bagi Bekraf untuk mengadakan acara besar di kota Surabaya. “Karena dengan kepemimpinan Ibu Risma, kami merasa ada ruang yang terbuka, ruang yang inklusif, ruang yang bisa dipakai oleh siapa saja untuk berkarya khususnya di bidang ekonomi kreatif,” ujar Triawan Munaf.
Di akhir sambutannya, lebih lanjut Triawan Munaf menyampaikan kabar membahagiakan tentang keuntungan ekonomi kreatif yang sukses menembus angka ribuan triliun rupiah. “Di akhir tahun 2018 ini, BPS (Badan Pusat Statistik) menyatakan bahwa besaran kontribusi ekonomi kreatif terhadap perekonomian Indonesia saat ini sudah akan mencapai 1.105 Triliun. Itu bukan angka yang kecil, itu lah masa depan perekonomian kita,” tutup Triawan Munaf.
Opening ceremony Bekfest 2018 ditutup dengan penampilan ciamik dari Reogtronik, Andra and the Backbone, dan band Sore. Bekfest merupakan ajang bagi Bekraf untuk menyampaikan hasil capaian kinerjanya kepada masyarakat dalam menguatkan ekosistem ekraf nasional. Selain itu, acara ini juga sebagai apresiasi kepada pelaku ekraf yang turut berkontribusi dalam kemajuan ekraf Indonesia. Sebanyak 45 program unggulan Bekraf unjuk gigi di Grand City Surabaya pada 15-17 November 2018. Pengunjung juga bisa menyaksikan berbagai hiburan secara gratis, seperti Andra and The Backbone, Kapital Band, Heavy Monster, modern dance, dan lainnya. (Jan)
- Tugas Kepala dan Wakil Kepala
- Tugas Sekretariat Utama
- Deputi Riset, Edukasi , dan Pengembangan
- Deputi Akses Permodalan
- Deputi Infrastruktur
- Deputi Pemasaran
- Deputi Fasilitasi Hak Kekayaan Intelektual dan Regulasi
- Deputi Hubungan Antar Lembaga dan Wilayah
- Aplikasi dan Pengembang Permainan
- Arsitektur
- Desain Interior
- Desain Komunikasi Visual
- Desain Produk
- Fashion
- Film, Animasi, dan Video
- Fotografi
- Kriya
- Kuliner
- Musik
- Penerbitan
- Periklanan
- Seni Pertunjukan
- Seni Rupa
- Televisi dan Radio